12 Maret 1988
Disuatu pagi pada tanggal 12 Maret tahun 1988, seorang wanita berusia 24 tahun tampak sedang repot menyiapkan minum untuk para bujang padi. Wanita itu bernama Nuryanih, dia adalah istri dari Enci Muryadi, seorang wanita yang cerdas, beruntung, santun, setia dan berakhlak baik. Dia adalah menantu yang sangat rajin. Ia tidak pernah duduk diam tanpa aktivitas yang bermanfaat.